T800/T1000 Pelek Jalan/Kerikil 700C Super Ringan dan Kuat

2.Putar pelek untuk lingkaran, dan catat nilai maksimum dan minimum indikator dial, perbedaan antara keduanya adalah kerataan jalur pengereman;

3.Metode pengujian kebulatan pelek sama seperti di atas.

1.Brake track flatness ≤0.3mm;

2. Kebulatan pelek adalah ≤0.3mm.

1.Kerataan jalur rem adalah 0,11mm;

2. Kebulatan pelek adalah 0,15mm.

1. Perbaiki pelek pada perlengkapan khusus;

2. Berikan gaya 20kgf(196N) ke lubang katup, catat deformasinya dan hitung nilai kekakuan yang sesuai;

3. Ambil nilai rata-rata kekakuan yang diperoleh dari tiga gaya yang berbeda sebagai nilai kekakuan pelek akhir;

4. Ukur sekali sebelum dan sesudah pembuatan roda;

5. Roda yang dibangun adalah roda belakang rem cakram dengan ruji baja tahan karat, ukuran poros hub adalah 142mm, dan tegangan ruji pada sisi penggerak adalah 120±10kgf. Sisi penggerak ditempatkan ke atas selama pengujian.

1.Nilai kekakuan sebelum pembuatan roda adalah≥6N/mm.

2. Kekakuan setelah pembuatan roda (sisi penggerak roda belakang)≥30N/mm

1. Sebelum pembuatan roda: 7,7N / mm

2.Setelah membangun roda: 37,4N/mm

1. Perbaiki pelek pada pelat bawah mesin uji universal, dengan lubang katup menghadap ke atas;

2. Terapkan gaya 50kgf (490N) ke katup, catat deformasi dan hitung nilai kekakuan yang sesuai;

3. Ambil nilai rata-rata kekakuan yang diperoleh dari tiga gaya yang berbeda sebagai nilai kekakuan pelek akhir.

1. Nilai kekakuan (pelek) ≥ 100N/mm

1. Berat palu jatuh: 22,5kg;

2.Drop hammer shape::cylindrical, flat bottom, bottom with silicone pad, thickness 10mm (hardness Shore A=50±5);

3. Tes tanpa ban;

4. Setelah set roda diperbaiki, naikkan drop hammer ke 48J (tinggi 217mm), lepaskan drop hammer, biarkan jatuh bebas ke lingkaran luar pelek, dan amati apakah pelek retak atau patah. Jika tidak ada retakan atau patahan, maka tingkatkan ketinggiannya berturut-turut dan lanjutkan pengujian hingga muncul retakan atau patahan.

1. 60J tanpa kerusakan, ditentukan bahwa tes lulus.

1. 48J, 60J, 70J, 80J, 100J, 110J normal, 120J rusak;

OKE

1.Perbaiki pelek pada perlengkapan khusus;

2. Kecepatan naik kepala mesin adalah 10mm/menit;

3. Terapkan gaya 300kgf ke lubang bicara, dan uji 6 posisi lubang yang berbeda;

1.Setelah gaya tarik mencapai 300kgf, seharusnya tidak ada retakan dan tonjolan pada lubang bicara.

1. Alat pemompaan: pompa;

2. Model ban: Schwaable pro satu bak 25Celess ban, tidak ada pita pelek;

3. Tekanan ban: 100psi;

4. Menggembungkan langkah (pelek tunggal tanpa pembuatan roda):

    A. Pemasangan ban (periksa tingkat kesulitan pemasangan ban);

    B. Mengembang (perhatikan apakah mudah mengembang, dan perhatikan untuk memeriksa tekanan udara saat ban sudah terpasang penuh);

    C. Periksa deformasi pelek setelah menggembung;

    D. Alat inspeksi memeriksa deformasi tepi pengereman;

    e. Pemeriksaan air (periksa kondisi penyegelan pelek);

    F. Pelepasan ban (periksa tingkat kesulitan pelepasan ban).

1. Pemasangan dan pelepasan ban harus lebih mudah. Saat menggembungkan, ban harus terpasang penuh pada 50-100psi. Setelah mengempis, ban harus tertahan di tempatnya dan tidak dapat memantul secara otomatis;

2. Setelah menggembungkan, permukaan pelek tidak boleh cekung atau terpelintir;

3. Deformasi sisi rem (dilapiskan pada kedua sisi) setelah menggembungkan adalah ≤0.3mm. Jika pengukur lolos, tidak apa-apa; jika pengukur gagal, itu adalah NG;

4. Setelah mencapai tekanan ban yang ditentukan, tidak ada kebocoran udara pada uji air.

OKE                      

        OKE

1. Ban: Ban Model PURSUER 700*25C, dipompa dengan pompa udara;

2. Saat tekanan ban mencapai 100psi, ukur dan catat deformasi tepi rem;

3. Teruskan mengembang hingga 200psi, dan amati apakah ada suara abnormal selama proses berlangsung;

4. Kembalikan tekanan ban ke 100psi, ukur kembali deformasi tepi rem dan catat, dan hitung apakah ada perubahan perbandingan antara dua data pengukuran sebelum dan sesudah.

2. Ketika tekanan udara mencapai 190psi, diam selama 5 menit, tidak ada suara abnormal terus menerus atau lebih dari tiga suara abnormal jangka pendek yang diperbolehkan;

3. Perbedaan antara data pengukuran sebelum dan sesudah tekanan ban 100psi harus kurang dari 0,05mm.